Senin, 28 Maret 2016

Kandungan Al-Qur’an





    A.    Kandungan AL-Qur’an
Al-Qur’an berisi pesan-pesan ilahi untuk umat manusia yang disampaikan melalui nabi Muhammad SAW. Pesan-pesan tersebut tidak berbeda dengan risalah yang diajarkan oleh Nabi Adam, Nuh, Ibrahim, dan rasul-rasul lainnya sampai kepada Nabi Isa, yaitu mentauhidkan Allah SWT.
Banyak timbul perpecahan di dalam umat islam salah satunya tidak memahami kandungan Al-Qur’an. Kebanyakan dari mereka hanya membaca tetapi tidak mempelajari. Itulah gambaran umum isi kandungan Al-Qur’an.
    B.     Kategorisasi Kandungan Al-Qur’an
Isi Al-Qur’an mencakup dan menyempurnakan pokok-pokok ajaran dari kitab-kitab Allah SWT yang terdahulu ( Taurot, Injil, Zabur). Di dalam surat-surat Al-Qur’an terkandung yang secara garis besar dapat kita bagi menjadi beberapa pokok atau hal utama beserta pengertian atau arti definisi dari masing kandungan intisarinya. Yaitu sebagai berikut :
1)      Akidah
2)      Ibadah
3)      Akhlak
4)      Hukum-hukum
5)      Peringatan/tadzkir
6)      Sejarah atau kisah-kisah
7)      Dorongan untuk berfikir
Keistimewaan dan keutamaan Al-Qur’an dibandingkan dengan kitab lain :

1 . Memberi petunjuk lengkap disertai hukumnya untuk kesejahteraan  manusia segala zaman, tempat dan bangsa.

2.      Susunan ayat yang mengagumkan dan mempengaruhi jiwa pendengarnya.

3.      Dapat digunakan sebagi pedoman dasar kehidupan manusia.

4.      Menghilangkan ketidak bebasan berfikir yang melemahkan daya upaya dan kreatiftas manusia(memutus rantai taqlid).

5.      Memberi penjelasan ilmu pengetahuan untuk merangsang perkembangannya

6.      Memuliakan akal sebagai dasar memahami urusan manusia dan hukum-hukumnya

7.      Menghilangkan perbedaan antara manusia hanya dari taqwanya kepada Allah SWT.

 
    C.     Hidayah Pokok Kandungan Al-Qur’an
Kata hidayah berasal dari bahasa arab dari kata, hadaa, yahdi, hadyan, hudan, hidayatan, hidaayatan. Yang artinya petunjuk. Sedangkan menurut istilah hidayah adalah penjelasan atau petunjuk jalan yang akan menyampaan pada tujuan sehingga meraih kemenangan di sisi Allah SWT.
Al-Qur’an mengajarkan kepada kaum muslimin tentang kebahagiaan dunia akhirat, hubungan baik antara tuhan dengan manusia, dengan Al-Qur’an manusia mengetahui mana yang halal dan haram, mana jalan membahagiakan dan jalan mencelakakan, mana jalan ke surga dan ke neraka, oleh karena itu jadikan Al-Qur’an sebagai ukuran keimanan, ketaqwaan dan kebahagiaan bagi orang-orang pandai bersyukur atas nikmat Allah SWT.

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda